Kemenag Kabupaten Malang Gelar Pertemuan Stakeholder Kehumasan: Perkuat Digitalisasi dan Publikasi Informasi
Pertemuan dibuka secara resmi oleh Pak Andik selaku moderator kegiatan. Dalam sesi sambutan, Alaudin dari Tim Humas Kanwil menyampaikan apresiasi atas partisipasi seluruh peserta serta permohonan maaf atas keterlambatan kehadiran.
"Kementerian Agama adalah lembaga besar yang kini terus bertransformasi menuju arah digitalisasi yang lebih baik. Transformasi ini menuntut SDM yang kompeten dalam mengelola informasi secara tepat dan cepat," ujar Alaudin.
Ia juga menekankan bahwa Kanwil Kemenag Jawa Timur sedang berbenah dalam bidang kehumasan, terutama melalui peningkatan publikasi digital agar pelayanan publik semakin maksimal. Dalam konteks ini, ia mengajak seluruh satker untuk aktif menyampaikan kegiatan dan programnya melalui media resmi Kemenag.
Materi selanjutnya disampaikan oleh Evi Laili Zakiyah yang mengangkat tema Kehumasan sebagai Garda Terdepan Wajah Kemenag RI. Ia mengupas isi dari KMA 284 Tahun 2024 tentang Pedoman Pengelolaan Kehumasan di Kementerian Agama RI, serta mengedukasi peserta mengenai teknik penulisan berita yang sesuai kaidah jurnalistik.
"Semua berita bisa menjadi konten, namun tidak semua konten bisa menjadi berita. Konten tidak bisa menjadi sumber informasi resmi, tetapi berita bisa menjadi sumber yang sahih," tegas Evi.
Ia juga menekankan pentingnya publikasi kegiatan madrasah, layanan, hingga program-program inovatif yang terjadi di lingkungan Kemenag. Website resmi Kanwil Kemenag Jatim (jatim.kemenag.go.id) menjadi website utama untuk penyebaran berita dari naungan kemenag wilayah Jawa Timur. Ia menambahkan, berita jenis hardnews harus menggunakan teknik penulisan inverted pyramid dengan struktur 5W+1H, sementara feature lebih bersifat human interest dan menggambarkan kisah atau opini secara naratif.
.jpeg)
Pemaparan berikutnya dari Elke membahas tentang strategi pembuatan konten yang menarik dan relevan. Ia menyampaikan bahwa konten adalah segala bentuk pesan yang ingin disampaikan kepada publik. Tahapan penyusunan konten meliputi eksplorasi, eliminasi, solusi, dan implementasi.
"Ide konten bisa didapat dari berita trending, pengalaman orang lain, mengemas ulang isu lama, bahkan dengan menggali sisi sebaliknya dari suatu topik," jelas Elke.
Iqbal, narasumber terakhir dari tim humas Kanwil, mengulas pentingnya desain visual dalam menunjang efektivitas penyampaian informasi. Ia memperkenalkan aplikasi Canva dan Figma sebagai alat bantu desain yang mudah digunakan.
"Desain bukan sekadar estetika, tetapi juga media komunikasi visual. Faktor penting dalam desain adalah keterbacaan, struktur, simpel, dan memorable," ungkapnya.
Sebagai penutup, sambutan mewakili Kepala Kemenag Kabupaten Malang disampaikan oleh Sonhaji, Kasubbag TU yang juga menjabat Plt. Kasi Pendma. Ia menegaskan bahwa setiap kegiatan di lingkungan Kemenag harus didokumentasikan dan disampaikan melalui situs berita resmi, guna memperkuat citra Kemenag sebagai lembaga publik yang terbuka dan informatif.
"Minimnya informasi yang diterima publik seringkali menimbulkan kesalahpahaman, termasuk mengenai slogan moderasi beragama dan salam enam agama. Maka dari itu, mari kita kuatkan peran kehumasan sebagai jembatan antara institusi dan masyarakat," ajaknya.
Kegiatan ini menjadi titik awal penguatan sinergi antar stakeholder kehumasan di lingkungan Kemenag Kab. Malang. Diharapkan setelah kegiatan ini, setiap satker lebih aktif dalam menyampaikan informasi secara profesional, kredibel, dan sesuai dengan semangat digitalisasi Kementerian Agama RI. (hds)
-----------------------------------------------------------------------------
"MADRASAH MAJU BERMUTU MENDUNIA"
MI LITERASI MIFTAHUL HUDA
JALAN SUMBER ILMU SUMBERNONGKO SUMBERPUTIH
KECAMATAN WAJAK KABUPATEN MALANG 65173
JAWA TIMUR - INDONONESIA
#mifdawajak #madrasahliterasi #literasi #gelem #gerakanliterasimadrasah
.png)
.jpeg)
.png)
.png)
.png)
.png)
0 comments:
Posting Komentar